kadang tak kudapati hati nurani
dalam puisi
padahal kupikir
puisi tempat hati nurani
ternyata aku salah sangka
karena puisi
tidak sekedar hati nurani
karena puisi
tidak melulu
curahan hati nurani
kadang puisi lahir
demi kau
agar kau mendengar aku
kadang puisi lahir
karena protes pada penguasa
agar mereka mendengar kita
kadang puisi lahir
agar kau tahu aku mulia
padahal aku jahat
kadang puisi lahir
agar kau tahu aku kuat
padahal aku lemah
kadang puisi lahir
agar kau tahu aku marah
padahal aku sombong
kadang puisi lahir
agar kau tahu aku berani
padahal aku pengecut
kadang puisi lahir
agar kau tahu
apa yang ingin
agar kau tahu
begitu mungkin adanya
puisi ya puisi
hati nurani ya hati nurani
kadang menyatu
tapi tak kan sempurna
maka andai kau anggap
ini bukan puisi
jangan lantas kau anggap
ini hati nurani
maka andai kau anggap
ini bukan hati nurani
jangan lantas kau anggap
ini puisi
puisi ya puisi
hati nurani ya hati nurani
saat menyatu adalah
pencarian
saat menyatu
adakah kesempurnaan?
Jayapura, 16 Oktober 1995
Back to:
Index
Karya 1989-95
|