Kisah Sang Gelandangan
(
Kepada Sahabatku)

dia datang dalam semangat
dan mengembara
menjadi sahabat alam
dijaga oleh alam
dalam keheningan malam

sewindu
asa putus

dan dia pulang dengan kalah
dan dia pulang dengan wajah tunduk
menyesali keputusan
yang dibuat alam
yang mulai menampakkan
sikap bermusuhan

namun datanglah tawaran
penyambung harapan
-- bikin ia terkesima
takjub

"Taklukkan Alam!"
demikian bunyinya

maka penuh semangat
tawaran diterima
dengan harapan yang mengalir

nyatanya sewindu asa putus
dan dia pulang dengan kalah
dan dia pulang dengan wajah tunduk
menyesali datangnya tawaran

lantas disadari
dua kali bukan berarti tak mampu
tapi inilah 'takdir'


Jayapura, 20 Juli 1989

Back to:
Index Karya 1989-95